
judipokeraman.com – Jalannya Serie A Italia memang masih terbilang panjang, menyisakan 12 laga ke depan. Tapi Juventus diklaim sudah melewati setengah jarak, tepatnya seperempat langkah lagi menggondol hattrick atau tiga gelar Scudetto berturut-turut.
Adalah Carlos Tévez yang mengumbar seruan tersebut, sebagai ungkapan kegirangannya atas kemenangan dua gol tanpa balas atas AC Milan di San Siro, akhir pekan lalu. Jarak mereka dengan AS Roma terus bertambah, seiring kegagalan tim Ibu Kota itu mencomot poin sempurna di waktu yang hampir bersamaan.
Terlepas dari kemenangan kontroversial Juve atas Milan, Tévez tambah tergugah melihat surplus 11 poin dari Giallorossi yang ditahan imbang tanpa gol oleh Inter Milan. Meski Roma baru memainkan 25 laga, tapi Tévez tetap menganggap mereka sudah tiga-perempat jarak dan menyisakan seperempat langkah lagi merebut Scudetto ketiga.
"Kami tak peduli jika orang lain mempermasalahkan (keputusan) wasit, karena kami tetap memenangkannya di lapangan. Scudetto sudah dua pertiga langkah milik kami, setelah kami sukses (menang) di Milan,” ujar Tévez.
"Berkat Roma yang tertahan imbang, kemenangan kami di San Siro benar-benar setara dengan gelar – sebuah kemenangan yang berharga enam poin, bukan hanya tiga,” tambahnya kepada TuttoSport, Rabu (5/3/2014).
Bomber berjuluk El Apache ini juga turut berperan besar membuat malu Il Diavolo di hadapan Milanisti, dengan satu gol tambahan yang dianggapnya gol terpenting di sepanjang kariernya pada babak kedua, menyusul gol pembuka yang dicetak Fernando Llorente.
"Tembakan saya tak bisa dihentikan, (kiper Milan, Christian) Abbiati tak bisa berbuat apa-apa. Gol itu salah satu yang terindah dan terpenting dalam karier saya. Juga, karena saya bisa merayakan kelahiran putra saya, gol itu untuknya,” tutup pemain berpaspor Argentina itu.